Film The Raid Yang Kini Sudah Mendunia – The Raid yaitu film aksi seni bela diri dari Indonesia yang disutradarai oleh Gareth Evans dan dibintangi oleh Iko Uwais. Pertama kali dipublikasi terhadap Festival Film Internasional Toronto (Toronto International Film Festival, TIFF) 2011 sebagai film pembuka dari untuk kategori Midnight Madness, para kritikus dan penonton memuji film selanjutnya sebagai tidak benar satu film aksi terbaik sehabis bertahun-tahun
Film aksi kriminal ini menceritakan mengenai Rama (Iko Uwais) yang berhimpun bersama dengan pasukan elite polisi dan terdiri dari 20 orang bersenjata lengkap, juga petugas Bowo (Tegar Satrya), Dagu (Eka Ramaadia), Sersan Jaka (Joe Taslim) dan Letnan Wahyu (Pierre Gruno). Semua berawal dari sebuah truk yang mempunyai pasukan penuh tentara yang sedang asyik bermain slot di Daftar Situs Judi Slot PGSoft Mudah Menang saat sore hari.
Namun tiba-tiba mereka dikasih misi khusus perintah dari sang komandan. Misi mereka adalah serbuan gembong narkoba di sebuah gedung. Serbuan ini merupakan aksi gelap yang dipimpin Jaka bersama dengan anak buahnya yang tergolong baru di medan laga. Gembong yang dihadapi bukan main-main. Para tentara segera dikepung sesaat mereka masuk ke gedung kumuh tersebut. Adu jotos pun tak terhindarkan.
Awal Cerita Film The Raid Yang Seru Abis
Baku hantam sampai baku tembak berjalan tanpa peringatan dan kompromi. Rama (Iko Uwais) dihadapkan terhadap persoalan yang sudah ia tinggalkan di rumah bersama dengan sang istri yang sedang hamil. Tak disangka, satu persoalan makin tambah kala ia berhimpun dalam penyerbuan. Motif di balik penyerbuan tambah jadi janggal kala sersan tentara itu (Pierre Gruno) keluar merahasiakan penyerbuan maut ini dari markas besar para tentara.
Mereka dapat melaksanakan penggerebekan di sebuah blok apartemen di tempat kumuh Jakarta, bersama dengan maksud untuk menangkap penguasa kejahatan dan bandar narkoba, Tama Riyadi bersama dengan dua anak buahnya, Andi dan Mad Dog, Tama punya blok apartemen selanjutnya dan mengizinkan para penjahat dan pecandu dari kira-kira kota menyewa kamar di bawah perlindungannya.
Pertarungan sengit pada pihak kepolisian dan para penghuni apartemen selanjutnya pun pecah. Rama dan rekan-rekannya lebih dari satu kali terjebak dalam situasi yang menegangkan. Beberapa polisi juga tewas di tempat gara-gara insiden tersebut. Berbeda dengan sinopsis film a simple favor karena sinopsis film Indonesia ini boleh dibilang melunjak dan sangat menarik. Buktinya, banyak apresiasi yang mendalam dari masyarakat Indonesia bahkan dunia. Mendapat keyakinan dari masyarakat sendiri bukanlah hal mudah, mengingat reputasi mutu film Indonesia begitu naik turun di tanah air.
Bagaimana bersama dengan film Indonesia yang sudah berjaya di festival internasional sebelum akhirnya tayang. Ada euforia tersendiri yang sudah diciptakan oleh penonton di negeri orang. Tentunya, gara-gara jadi sebagai anggota dari film Indonesia, publik Indonesia pun tak sudi kalah bergembira bersama dengan menggelar serangkaian upacara penyambutan selamat berkunjung di negeri sendiri.
Kini film The Raid masih sering dibicarakan orang-orang mancanegara terutama di Indonesia. Karena menurut sebagian orang film ini merupakan film terbaik pada zamannya. Ditambah lagi semua karakter yang ada dalam film the raid 1 ini bermain dengan spektakuler. Oleh sebab ini film The Raid pada saat itu sering dapat banyak penghargaan dari segala aspek.
Tinggalkan Balasan